Perjalanan saya se Pantura hingga ke selatan Jawa
Ilmu itu harus diterapkan hingga ke mana-mana, tidak pandang bulu, dari bawah hingga ke atas, dari desa hingga perkotaan. Ilmu itu juga harus bisa berguna bagi tiap obyek yang menerima, sesuai dengan porsinya masing-masing, sesuai wadahnya kata orang bijak.
Dalam rangka perwujudan riset yang tiap hari dilakukan, maka tidak segan-segan saya harus turun hingga ke pelosok desa terpencil, berbaur denga masyarakat beberapa hari, membimbing masyarakat bagaimana pola hidup sehat yang sebenarnya yang sesuai dengan situasi kondisi perekonomiannya. Karena tidak bisa sebuah konsep teknologi misalkan teknologi pola hidup sehat itu ataupun teknologi yang lain bisa diterapkan secara pukul rata ke semua orang, karena ada perbedaan pola hidup, pola kebudayaan, pola karakter, dan pola kepercayaan yang dianut.
Banyak pengalaman berharga yang didapat dari membaurnya saya dengan masyarakat di mana-mana, mencoba mengajak mereka secara menyeluruh bahwa hidup itu harus percaya pada diri sendiri, harus percaya pada Tuhan, bahwa jika kita yakin akan kebesaran Tuhan dan dengan sedikit ilmu pengetahuan yang diberikan Nya, maka kita akan dapat mengubah hidup kita.
Perjalanan saya se Pantura hingga ke selatan Jawa seakan membuka mata, fikiran, dan hati saya bahwa kita harusnya banyak berbuat untuk masyarakat luas secara nyata, tidak hanya berupa konsep/ teori yang belum tentu bisa diterapkan ke masyarakat tentang faedahnya. Kita bisa kok asal kita mau dan minimal berbuat dari diri kita sendiri, bukan saling menyalahkan satu sama lain.
I LOVE THIS COUNTRY.....REPUBLIK INDONESIA RAYA
0 komentar:
Post a Comment